Sabtu, 26 Desember 2009

Latihan Soal

Lia Fauziya
43108010171

ket:yang di cetak tebal adalah jawabannya

B-S

1.B-S Banyakpengusahayang mengawali usahanya dalam situasi serba sulit (bab 6)
2.B-S Pemilihn usaha lokasi sangat memerlukan kemampuan seni yang tinggi(bab 7)
3.B-S Sumber permodalan usaha hanya dapat diperoleh dari modal sendiri(bab 8)
4.B-S Hal terpenting dalam memasarkan barang atau jasa adalah mengetahui siapapembeli dan apa yang mereka butuhkan (bab 9)
5.B-S Setiappengusaha yang sukses tidak harus melihat peluang di sekelilingnya dengan analisis SWOT (bab 10)

Plihhan ganda

1.Banyak cara untuk melihat peluang yang terjadi disekitar kita,selama masih ada kebutuhan dan keinginan.Selama itu pula terdapat peluang yang dapat kita manfaatkan,kecuali:(bab6)
a.mengenali kebutuhan pasar
b.Mengembangkan produk yang telah ada
c.Memadukan bisnis -bisis yang ada
d.melihat sumber ide bisnis

2.TQM(Total Quality Management)sangat penting dalam bidang kewirausahaan ,TQm itu sendiri adalah:(bab 7)
a.Adanya kemauan untuk melakukan perbaikan secara terus-menerus
b.Adanya kemauan untuk melakukan perbaikan secara singkat
c.Adanya kemauan untuk melakukan perbaikan secara tepat
d.Adanya kemauan untuk melakukan perbaikan secara baik

3.Tiga jenis modal yang diperlukan dalam menjalankan usaha adalah:(bab 8)
a.Modal investasi awal
b.Modal keraja
c.modal Operasional
d.A,B,C, benar

4.salah satu teknik dalam melakukan pengenalan pasar adalah:(bab 9)
a.Menentukan strtegi pemasaran
b.Mengembangkan pasar
c.Analisis SWOT
d.Melakukan diversifikasi

5.Kunciutama keberhasilan sebuah usaha adalah:(bab 10)
a.kejujurabn
b.Kedermawanan
c.Kebersamaan
d.A,b bebar

ESSAY

1.Perencanaan yang baik untuk sebuah usaha baru perlu dirumuskan dan untuk itu cobalah berfikir untuk SMART
Apa itu SMART ,jelaskan!!!

jawab

Spesifik:megandung arti bahwa perencanaan yang di buat tidak akan bermakna ganda
measurable:Perencnaan yag dibuat harus dapat terukur
Reasonable:perencanaan yang baik perlu memenuhi persyaratan faktual dan realistis
Timely:setiapperencanaanyana telah dibuat dalampencapaian tujuan usaha,harus dapat dilacak untuk mengetahui setiap kemajuan.

Kamis, 24 Desember 2009

Tugas Soal Essay

okis Widiyati
43108010143

1. Mengapa perencanaan yang baik sangat diperlukan oleh calon pengusaha baru ! (Bab 7)

Jawab:
Karena dengan perencanaan yang baik kita dapat menjawab semua pertanyaan yang timbul dimasa yang akan datang, sehingga dapat mendorong rasa percaya diri yang tinggi dan rasa optimis untuk sukses dari usaha yang dimiliki dan dikelolanya dan dengan perencanaan kita dapat mengantisipasi masalah dan kegagalan yag mungkin akan datang dimasa yang akan datang, dan kita dapat menentukan solusi apa yang baik mengenai masalah yang dihadapi

Tugas Membuat Soal Pilihan Ganda

Okis Widiyati
43108010143

1. Cara yang dapat dilakukan dalam menerapkan analisis SWOT dibawah ini, kecuali…(Bab6)
a. Melihat Kekuatan yang dimiliki
b. Melihat Keuntungan\Laba yang diharapkan
c. Melihat kelemahan yang dimiliki
d. Melihat peluang yang dapat dimanfaatkan
Jawab B

2. Bentuk legal yang dimiliki dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bisnis disebut…(Bab6)
a. Perusahaan perseorangan
b. Persekutuan
c. Perusahaan sendiri
d. Perusahaan perbankan
Jawab B

3. Jenis modal yang diperukan dalam menjalakan usaha adalah…(Bab8)
a. Modal Infestasi awal
b. Modal Kerja
c. Modal Operasional
d. Semua Benar
Jawab D

4. Dalam upaya memicu pertumbuhan ekonomi sekaligus mempengaruhi kehidupan social ekonomi masyarakat wirausaha dapat berperan dalam…(Bab 10)
a. Menciptakan Lapangan kerja baru
b. Menambah laba\keuntungan
c. Membuka usaha sendiri
d. Menambah beban Negara
Jawab A

5. Perencanaan yang baik sangat diperlukan oleh wirausaha baru karena… (Bab7)
a. Dengan perencanaan kita akan laba
b. Dengan perencanaan, orang langsung berhasil
c. Dengan perencanaan, orang tidak pernah rugi
d. Dengan perencanaan dapat menjawab semua pertanyaan yang timbul dimasa yang akan dating
Jawab D

Tugas Membuat Soal B-S

Okis Widiyati
43108010143


1. B-S Analisis Pekerjaan dilakukan untuk mempelajari dan Menyimpulkan berbagai Informasi yang berhubungan dengan suatu jabatan tertentu.
Jawab B. (Bab 7)

2. B-S Modal Operasional bukan merupakansalah satu jenis modal yang diperlukan dalam menjalankan usaha
Jawab S (Bab 8)

3. B-S Laporan Keuangan yang umumnya dibuat adalah neraca dan laporan laba rugi
Jawab B (Bab 8)

4. B-S Menjadi pengusaha muda tidak harus mengenali peluang dan jenis usaha
Jawab S (Bab6)

5. B-S Hal terpenting dalam memasarkan barang atau jasa adalah mengetahui siapa pembeli dan apa yang dibutuhkan
Jawab B (Bab 9)

Sabtu, 19 Desember 2009

BAB I Konsepsi dasar Kewirausahaan (okis widiyati)

Okis Widiyati
43108010143

a. Sukses Membutuhkan Kerja Keras
tidak ada keberhasilan tanpa adanya kerja keras apapun jenis usaha kita, tanpa krja keras, apapun tidak akan ada keberhasilan. banyak orang muda yang sukses karena kerja kerasnya. semakin serung menjadi pengusaha maka semakin besar peluang untuk menjadi pengusaha sukses. wirausaha membutuhkan kemauan dan tujuan yang jelas apa yang ingin dicapai dan bagaimana cara mencapainya.

b. pengertian kewirausahaan
wirausaha adalah orang yang yang menciptakan usaha, penuh resiko dan ketidak pastian.
wirausaha adalah seorang yang menemukangagasan baru dan selalu berusaha menggunakan sumber daya yang dimilikinya secara optimal untuk mencapai tingkat keuntungan tertinggi

c. Ciri dan sikap Wirausaha
percaya diri
berorientasi pada hasil
berani mengambil resiko
kepemimpinan
keorisinilan berorientasi pada masa depan

semangat kewirausahawan harus di bangun berdasarkan asas pokok sebagai berikut:
kemauan kuat untuk berkarya
mampu membuat keputusab yang tepat dan berani mengambil resiko
kreatif dan inofatif
tekun, teliti dan produktif
berkarya dengan kebersamaan dan etika bisnis yang kuat

Selasa, 08 Desember 2009

Kewirausahaan dan lingkungan global

Noor Hiddayah
43108010204

Kegiatan operasional perusahaan di Indonesia tidak dapat melepaskan diri dari kondisi dan perkembangan perekonomian global.
A. Berikut beberapa perubahan yang dipicu oleh perkembangan teknologi yaitu:
Produk baru yang dilempar oke pasar oleh pesaing.
Perekembangan teknologi dan informasi.
Perkembangan teknologi barangsubstitusi.
Berbagai penemuan baru.
Adaptasi teknologi yang siap pakai.
Strategi perkembangan teknologi nasional.
Biaya penelitiaan oleh perusahaan pesaing.
Siklus hidup produk.
Terobosan-terobosan yang dapat meningkatkan produktivitas.
Berbagai ramalan perkembangan teknologi di masa depan.
Perubahan lingkungan bisnis akan terjadi setiap saat, umumnya berupa gerakan dari salah satu atau gabungan faktor-faktor lingkungan diluar perusahaan, baik pada skala nasional, global, maupun global. Sebagian dari dampak perubahan faktor lingkungan yang ditimbulkan terbukti telah mempengaruhi telah mempengaruhi datangnya berbagai peluang bisnis tetapi banyak pula kasus dari faktor eksternal ini yang menjadi kendala daklam berusaha. Kasus teknologi SMS yang hampir menghancurkan bisnis pos, namun juga memberi peluang bagi bisnis ritel kartu telepon yang berkembang di berbagai tempat.


Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh wirausahawan indonesia, baik yang bergerak dalam aktivitas lokal maupun global, adalah terjadinya berbagai perubahan yang dipicu oleh perkembangan tekhnologi yang mencakup hal-hal sebagai berikut :

1. Produk-produk baru yang dilempar kepasar oleh pesaing.
2. Perkembangan tekhnologi dan informasi
3. Perkembangan tekhnologi barang subtansi
4. Berbagai penemuan barang
5. Adaptasi teknologi siap pakai
6. Strategi perkembangan teknologi nasional
7. Biaya penelitian dan pengembangan ( research and development – R & D) oleh
perusahaan psaing atau perusahaan-perusahaan dalam satu industri
8. Siklus hidup produk (product life cycle)

Kewirausahaan sebagai pemicu perekonomian negara.
A. Dalam upaya memicu pertumbuhan ekonomi, wirausaha melakukan berbagai kegiatan SBB:
• Meningkatkan lapangan pekerjaan.
• Meningkatkan kualitas hidup.
• Meningkatkan pemerataan pendapatan.
• Memanfaatkan Sumber Daya.
• Meningkatkan penerimaan pemerintah melalui pajak.

B. Berikut beberapa masalah yang dihadapi dalam menumbuhkembangkan kewirausahawan adalah:
Pembinaan UKM.
Pribumisasi usahawan yang gagal.
Usaha kecil yang umumnya gagal menjadi besar.

Kebersamaan, Etika, Tanggung jawab Sosial kewiraisahaan.
Kebersamaan adalah keselarasan hubungan dan komunikasi yang baik antara pihak pengusaha dengan pihak internal.
Tanggung jawab sosial adalah Kewajiban perusahaan untuk merumuskan kebijakn, mengambil keputusan yang memberikan manfaat kepada masyarakat.
A.Kejujuran dan Kedermawanan.
B.Kebersamaan dan Etika Bisnis.
C.Asas Etika Bisnis yang ada.
D.Tanggung jawab sosial kewirausahaan.
Berikut bentuk pertanggung jawaban sosial wirausahawan SBB:
Tanggung jawab terhadap lingkungan.
Tanggung jawab terhadap karyawan.
Tanggung jawab terhadap pelanggan.
Tanggung jawab terhadap investor.
Tanggung jawab terhadap masyarakat.

Asas Etika Bisnis yang Sehat

Penerapan asas etika bisnis yang sehat, terutama tercermin dalam perilaku perusahaan dalam memanfaatkan, mencari, dan meniptakan peluang bisnis yang selalu berorientasi pada kepuasan pelanggan dan pelayanan terbaik.

Kewirausahaan dan Lingkungan


 Okis Widiyati
43108010143
1. Kewirausahaan dan lingkungan global.
Kegiatan operasional perusahaan di Indonesia tidak dapat melepaskan diri dari kondisi dan perkembangan perekonomian global.
A. Berikut beberapa perubahan yang dipicu oleh perkembangan teknologi yaitu:
Produk baru yang dilempar oke pasar oleh pesaing.
Perekembangan teknologi dan informasi.
Perkembangan teknologi barangsubstitusi.
Berbagai penemuan baru.
Adaptasi teknologi yang siap pakai.
Strategi perkembangan teknologi nasional.
Biaya penelitiaan oleh perusahaan pesaing.
Siklus hidup produk.
Terobosan-terobosan yang dapat meningkatkan produktivitas.
Berbagai ramalan perkembangan teknologi di masa depan.


Perubahan lingkungan bisnis akan terjadi setiap saat, umumnya berupa gerakan dari salah satu atau gabungan faktor-faktor lingkungan diluar perusahaan, baik pada skala nasional, global, maupun global. Sebagian dari dampak perubahan faktor lingkungan yang ditimbulkan terbukti telah mempengaruhi telah mempengaruhi datangnya berbagai peluang bisnis tetapi banyak pula kasus dari faktor eksternal ini yang menjadi kendala daklam berusaha. Kasus teknologi SMS yang hampir menghancurkan bisnis pos, namun juga memberi peluang bagi bisnis ritel kartu telepon yang berkembang di berbagai tempat.
2. Kewirausahaan sebagai pemicu perekonomian negara.

A. Dalam upaya memicu pertumbuhan ekonomi, wirausaha melakukan berbagai kegiatan SBB:
• Meningkatkan lapangan pekerjaan.
• Meningkatkan kualitas hidup.
• Meningkatkan pemerataan pendapatan.
• Memanfaatkan Sumber Daya.
• Meningkatkan penerimaan pemerintah melalui pajak.

B. Berikut beberapa masalah yang dihadapi dalam menumbuhkembangkan kewirausahawan adalah:
 Pembinaan UKM.
 Pribumisasi usahawan yang gagal.
 Usaha kecil yang umumnya gagal menjadi besar.

3. Kebersamaan, Etika, Tanggung jawab Sosial kewiraisahaan.
 Kebersamaan adalah keselarasan hubungan dan komunikasi yang baik antara pihak pengusaha dengan pihak internal.
 Tanggung jawab sosial adalah Kewajiban perusahaan untuk merumuskan kebijakn, mengambil keputusan yang memberikan manfaat kepada masyarakat.
A.Kejujuran dan Kedermawanan.
B.Kebersamaan dan Etika Bisnis.
C.Asas Etika Bisnis yang ada.
D.Tanggung jawab sosial kewirausahaan.

Berikut bentuk pertanggung jawaban sosial wirausahawan SBB:
  •  Tanggung jawab terhadap lingkungan
  •  Tanggung jawab terhadap karyawan
  • Tanggung jawab terhadap pelanggan.
  •  Tanggung jawab terhadap investor.
  •  Tanggung jawab terhadap masyarakat
Asas Etika Bisnis yang Sehat

Penerapan asas etika bisnis yang sehat, terutama tercermin dalam perilaku perusahaan dalam memanfaatkan, mencari, dan meniptakan peluang bisnis yang selalu berorientasi pada kepuasan pelanggan dan pelayanan terbaik.

Kewirausahaan dan lingkungan global

Lia Fauziya
43108010171

Kegiatan operasional perusahaan di Indonesia tidak dapat melepaskan diri dari kondisi dan perkembangan perekonomian global.
A. Berikut beberapa perubahan yang dipicu oleh perkembangan teknologi yaitu:
Produk baru yang dilempar oke pasar oleh pesaing.
Perekembangan teknologi dan informasi.
Perkembangan teknologi barangsubstitusi.
Berbagai penemuan baru.
Adaptasi teknologi yang siap pakai.
Strategi perkembangan teknologi nasional.
Biaya penelitiaan oleh perusahaan pesaing.
Siklus hidup produk.
Terobosan-terobosan yang dapat meningkatkan produktivitas.
Berbagai ramalan perkembangan teknologi di masa depan.
Perubahan lingkungan bisnis akan terjadi setiap saat, umumnya berupa gerakan dari salah satu atau gabungan faktor-faktor lingkungan diluar perusahaan, baik pada skala nasional, global, maupun global. Sebagian dari dampak perubahan faktor lingkungan yang ditimbulkan terbukti telah mempengaruhi telah mempengaruhi datangnya berbagai peluang bisnis tetapi banyak pula kasus dari faktor eksternal ini yang menjadi kendala daklam berusaha. Kasus teknologi SMS yang hampir menghancurkan bisnis pos, namun juga memberi peluang bagi bisnis ritel kartu telepon yang berkembang di berbagai tempat.


Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh wirausahawan indonesia, baik yang bergerak dalam aktivitas lokal maupun global, adalah terjadinya berbagai perubahan yang dipicu oleh perkembangan tekhnologi yang mencakup hal-hal sebagai berikut :

1. Produk-produk baru yang dilempar kepasar oleh pesaing.
2. Perkembangan tekhnologi dan informasi
3. Perkembangan tekhnologi barang subtansi
4. Berbagai penemuan barang
5. Adaptasi teknologi siap pakai
6. Strategi perkembangan teknologi nasional
7. Biaya penelitian dan pengembangan ( research and development – R & D) oleh
perusahaan psaing atau perusahaan-perusahaan dalam satu industri
8. Siklus hidup produk (product life cycle)

Kewirausahaan sebagai pemicu perekonomian negara.
A. Dalam upaya memicu pertumbuhan ekonomi, wirausaha melakukan berbagai kegiatan SBB:
• Meningkatkan lapangan pekerjaan.
• Meningkatkan kualitas hidup.
• Meningkatkan pemerataan pendapatan.
• Memanfaatkan Sumber Daya.
• Meningkatkan penerimaan pemerintah melalui pajak.

B. Berikut beberapa masalah yang dihadapi dalam menumbuhkembangkan kewirausahawan adalah:
Pembinaan UKM.
Pribumisasi usahawan yang gagal.
Usaha kecil yang umumnya gagal menjadi besar.

Kebersamaan, Etika, Tanggung jawab Sosial kewiraisahaan.
Kebersamaan adalah keselarasan hubungan dan komunikasi yang baik antara pihak pengusaha dengan pihak internal.
Tanggung jawab sosial adalah Kewajiban perusahaan untuk merumuskan kebijakn, mengambil keputusan yang memberikan manfaat kepada masyarakat.
A.Kejujuran dan Kedermawanan.
B.Kebersamaan dan Etika Bisnis.
C.Asas Etika Bisnis yang ada.
D.Tanggung jawab sosial kewirausahaan.
Berikut bentuk pertanggung jawaban sosial wirausahawan SBB:
Tanggung jawab terhadap lingkungan.
Tanggung jawab terhadap karyawan.
Tanggung jawab terhadap pelanggan.
Tanggung jawab terhadap investor.
Tanggung jawab terhadap masyarakat.

Asas Etika Bisnis yang Sehat

Penerapan asas etika bisnis yang sehat, terutama tercermin dalam perilaku perusahaan dalam memanfaatkan, mencari, dan meniptakan peluang bisnis yang selalu berorientasi pada kepuasan pelanggan dan pelayanan terbaik.

Senin, 07 Desember 2009

Bab 10. kewirausahaan dan lingkungan

Diyana Hanun
43108010053

1. Kewirausahaan dan lingkungan global.

    Kegiatan operasional perusahaan di Indonesia tidak dapat melepaskan diri dari kondisi dan perkembangan perekonomian global.

A. Berikut beberapa perubahan yang dipicu oleh perkembangan teknologi yaitu:

Produk baru yang dilempar oke pasar oleh pesaing.
Perekembangan teknologi dan informasi.
Perkembangan teknologi barangsubstitusi.
Berbagai penemuan baru.
Adaptasi teknologi yang siap pakai.
Strategi perkembangan teknologi nasional.
Biaya penelitiaan oleh perusahaan pesaing.
Siklus hidup produk.
Terobosan-terobosan yang dapat meningkatkan produktivitas.
Berbagai ramalan perkembangan teknologi di masa depan.

Perubahan lingkungan bisnis akan terjadi setiap saat, umumnya berupa gerakan dari salah satu atau gabungan faktor-faktor lingkungan diluar perusahaan, baik pada skala nasional, global, maupun global. Sebagian dari dampak perubahan faktor lingkungan yang ditimbulkan terbukti telah mempengaruhi telah mempengaruhi datangnya berbagai peluang bisnis tetapi banyak pula kasus dari faktor eksternal ini yang menjadi kendala daklam berusaha. Kasus teknologi SMS yang hampir menghancurkan bisnis pos, namun juga memberi peluang bagi bisnis ritel kartu telepon yang berkembang di berbagai tempat.


Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh wirausahawan indonesia, baik yang bergerak dalam aktivitas lokal maupun global, adalah terjadinya berbagai perubahan yang dipicu oleh perkembangan tekhnologi yang mencakup hal-hal sebagai berikut :

1. Produk-produk baru yang dilempar kepasar oleh pesaing.
2. Perkembangan tekhnologi dan informasi
3. Perkembangan tekhnologi barang subtansi
4. Berbagai penemuan barang
5. Adaptasi teknologi siap pakai
6. Strategi perkembangan teknologi nasional
7. Biaya penelitian dan pengembangan ( research and development – R & D) oleh
perusahaan psaing atau perusahaan-perusahaan dalam satu industri
8. Siklus hidup produk (product life cycle)
9. Terobosan-terobosan yang dapat eningkatkan produktivitas yang lebih baik di bidang
input, pengolahan, dan pemasaran.
10. Berbagai ramalan pengembangan teknologi di masa depan.

Kewirausahaan sebagai Pemicu Perekonomian Negara.
Dalam upaya memicu pertumbuhan ekonomi sekaligus memengaruhi kehidupan sosial-ekonomi masyarakat, wirausahawan melakukan berbagai kegiatan sebagai berikut:

 1. Menciptakan Lapangan pekerjaan.
 2. Meningkatkan kualitas hidup
 3. Meningkatkan pemerataan pendapatan.
 4. Memanfaatkan dan memobilitasi sumber daya untuk meningkatkan produktivitas nasional.
 5. Meningkatkan penerimaan pemerintah melalui pajak.

2. Kewirausahaan sebagai pemicu perekonomian negara.

A. Dalam upaya memicu pertumbuhan ekonomi, wirausaha melakukan berbagai kegiatan SBB:
• Meningkatkan lapangan pekerjaan.
• Meningkatkan kualitas hidup.
• Meningkatkan pemerataan pendapatan.
• Memanfaatkan Sumber Daya.
• Meningkatkan penerimaan pemerintah melalui pajak.

B. Berikut beberapa masalah yang dihadapi dalam menumbuhkembangkan kewirausahawan adalah:
 Pembinaan UKM.
 Pribumisasi usahawan yang gagal.
 Usaha kecil yang umumnya gagal menjadi besar.

3. Kebersamaan, Etika, Tanggung jawab Sosial kewiraisahaan.

 Kebersamaan adalah keselarasan hubungan dan komunikasi yang baik antara pihak pengusaha dengan pihak internal.
 Tanggung jawab sosial adalah Kewajiban perusahaan untuk merumuskan kebijakn, mengambil keputusan yang memberikan manfaat kepada masyarakat.

A.Kejujuran dan Kedermawanan.
B.Kebersamaan dan Etika Bisnis.
C.Asas Etika Bisnis yang ada.
D.Tanggung jawab sosial kewirausahaan.

Kebersamaan dan Etika Bisnis


Kebersamaan dan etika bisnis merupakan salah satu kunci pokok kberhasilan kewirausahaan. Manfaat kebersamaan yaitu kegiatan usaha akan mendapatkan dukungan dan keterlibatan dari berbagai pihak.

Apabila etika bisnis telah menjadi pedoman dalam berpikir dan bertindak di berbagai kegiatan usaha serta dapat diterapkan dengan benar maka akan mencerminkan kualitas dan citra perusahaan yang bersangkutan. Pengusaha dianggap memiliki kemampuan kewirausahaan yang handal apabila pengusaha tersebut mampu memanfaatkan, mencari, dan menciptakan peluang bisnis, serta menerapkan asas kebersamaan dan menjalankan etika bisnis secara total, sehingga menghasilkan :

a. Terciptanya moral karyawan perusahaan (baik pimpinan maupun staf) untuk selalu
berorientasi pada pencapaian target perusahaan yang menjadi komitmen bersama.

b. Terciptanya hbungan yang sehat dengan pihak-pihak eksternal oerusahaan yang
memberikan dukungan kepada realisasi peluang-peluang bisnis.

Asas Etika Bisnis yang Sehat

Penerapan asas etika bisnis yang sehat, terutama tercermin dalam perilaku perusahaan dalam memanfaatkan, mencari, dan meniptakan peluang bisnis yang selalu berorientasi pada kepuasan pelanggan dan pelayanan terbaik.

Minggu, 06 Desember 2009

Kewirausahaan dan Lingkungan

RAHMAWATI
43108010076

1. Kewirausahaan dan lingkungan global.
Kegiatan operasional perusahaan di Indonesia tidak dapat melepaskan diri dari kondisi dan perkembangan perekonomian global.
A. Berikut beberapa perubahan yang dipicu oleh perkembangan teknologi yaitu:
Produk baru yang dilempar oke pasar oleh pesaing.
Perekembangan teknologi dan informasi.
Perkembangan teknologi barangsubstitusi.
Berbagai penemuan baru.
Adaptasi teknologi yang siap pakai.
Strategi perkembangan teknologi nasional.
Biaya penelitiaan oleh perusahaan pesaing.
Siklus hidup produk.
Terobosan-terobosan yang dapat meningkatkan produktivitas.
Berbagai ramalan perkembangan teknologi di masa depan.

2. Kewirausahaan sebagai pemicu perekonomian negara.
A. Dalam upaya memicu pertumbuhan ekonomi, wirausaha melakukan berbagai kegiatan SBB:
• Meningkatkan lapangan pekerjaan.
• Meningkatkan kualitas hidup.
• Meningkatkan pemerataan pendapatan.
• Memanfaatkan Sumber Daya.
• Meningkatkan penerimaan pemerintah melalui pajak.

B. Berikut beberapa masalah yang dihadapi dalam menumbuhkembangkan kewirausahawan adalah:
 Pembinaan UKM.
 Pribumisasi usahawan yang gagal.
 Usaha kecil yang umumnya gagal menjadi besar.

3. Kebersamaan, Etika, Tanggung jawab Sosial kewiraisahaan.
 Kebersamaan adalah keselarasan hubungan dan komunikasi yang baik antara pihak pengusaha dengan pihak internal.
 Tanggung jawab sosial adalah Kewajiban perusahaan untuk merumuskan kebijakn, mengambil keputusan yang memberikan manfaat kepada masyarakat.
A.Kejujuran dan Kedermawanan.
B.Kebersamaan dan Etika Bisnis.
C.Asas Etika Bisnis yang ada.
D.Tanggung jawab sosial kewirausahaan.
Berikut bentuk pertanggung jawaban sosial wirausahawan SBB:
 Tanggung jawab terhadap lingkungan.
 Tanggung jawab terhadap karyawan.
 Tanggung jawab terhadap pelanggan.
 Tanggung jawab terhadap investor.
 Tanggung jawab terhadap masyarakat.

Rabu, 02 Desember 2009

BAB 9Merancang strategi Pemasaran

RAHMAWATI
43108010076

1. Pemasaran.
Pemasaran tidak hanya mengenai penjualan, iklan atau peomosi saja. Pemasaran merupakan suatu proses yang utuh tentang kemampuan menawarkan barang atau jasa yang tepat dengan harga, waktu, dan lokasi yang tepat.

A. 4 Proses Pemasaran
Pengenalan Pasar.
Strategi Pemasaran.
Bauran Pemasaran.
Evaluasi Pemasaran.

2. Pengenalan Pasar.
Pengenalan pasar adalah upaya untuk mengetahui jumlah, karakteristik dan sifat ubah pasar.

A. Mengelompokkan pasar, hal terpenting dalam memasarkan barang atau jasa adalah mengetahui siapa pembeli da apa yang mereka butuhkan.
B. Masa peredaran barang atau jasa, Semua barang dan jasa memiliki siklus hidupnya masing-masing, yaitu tahap Perkenalan, tahap pertumbuhan, tahap kematangan, dan tahap penurunan.
C. Analisis SWOT, analisis SWOT dapat dilakukan untuk mengetahui posisi usaha yang dijalankan dan posisi usaha pesaing.

3. Menentukan Strategi Pemasaran.
Strategi pemasaran adalah cara yang digunakan untuk membuat dan menjual barang atau jasa yang sesuai dengan kondisi pasar target atau selera konsumen yang dituju.

A. Menembus Pasar, upaya yang dilakukan adalah:
 Meningkatkan unit penjualan.
 Menambah barang atau jasa.
 Melakukan Promosi.
B. Mengembangkan Pasar, Strategi ini dilakukan apabila sasaran pembeli yang lama sudah jenuh.
C. Mengembangkan Produk, Dengan cara mengubah barang atau jasa dengan cara produksi yang lama.
D. Melakukan Diversifikasi, yaitu mengembangkan produk yang masih brkaitan dengan produk lama.
E. Meneraokan biaya murah.
F. Memfokuskan pada paear.
G. Melakukan Diferensiasi, dengan menciptakan barang atau jasa yang baru.

4. Menentukan Alat Pemasaran.
Alat pemasaran itu sendiri adalah Bauran Pemasaran, ditambah distribusi ,pelayanan dan kekuasaan.
Pemasaran yang dimaksud bukan hanya 4P saja, tetapi
A. Hal yang diperlukan dalam menghasilkan produk.
 Paduan Produk.
 Penampilan Produk
 Pendukung Produk.
B. Hal yang diperlukan dalam menyampaikan barang kepada pembeli yaitu dengan distribusi.
C. Hal yang diperlukan adalah pemilihan lokasi.
D. Hal yang diperlukan dalam menentukan harga yang tepat.
E. Hal yang diperlukan dalam mrncari bentuk promosi.
F. Hal yang diperlukan dalam penjualan produk.
G. Pemanfaatan Kekuasaan.

5. Menyusun Rencana Pemasaran.
A. Gambaran usaha yang sedang dijalankan.
B. Memosisikan Produk.
C. Menetapkan Visi dan Misi.
D. Menentukan jangka waktu Pemasaran.
E. Melakukan Analisis SWOT.
F. Menetapkan Alat Pemasaran.
G. Membuat Bagan Rencana Pemasaran.
H. Menentukan ukuran Keberhasulan.

Selasa, 01 Desember 2009

Jenis usaha

okis widiyati
43108010143

Nama Usaha : Okies Bakso
Jenis Usaha :Kuliner
Deskripsi
Berawal dari hobi saya makan bakso dan bentuknya yang unik. Oleh karena itu saya ingin membangun usaha sebuah warung dan resto bakso. Yang saya beri nama “OKIES BAKSO” dan pangsa pasar yang akan saya cari adalah mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga para orang tua. Dengan menekankan pada cara pembuatan yang higienis, bersih dan tanpa bahan pengawet (mis:borax dan formalin) saya juga menekankan kepada rasa yang berbeda dan baru kepada konsumen selain rasa saya juga akan membuat berbagai jenis dan aneka bakso di Indonesia misalnya bakso malang, bakso bandung, gepeng, atom, bakso urat,telor hingga aneka isi bakso misalnya aneka buah, sayur dan daging.. sehingga para konsumen tidak merasa bosan terhadap jenis dan bakso yabf hanya satu jenis saja.

Jenis Usaha

Lia Fauziya
43108010171

Nama Usaha:TREND CELULER
jenis Usaha:CeLULER
diskripsi Usaha:

Sebelumnya Saya bersyukur Alhamdulillah,karena saya telah mempunyai usaha sendiri yaitu usaha dalam bidang celuler.dan usaha ini saya beri nama "TREND CELULER".Awal nya saya hanya coba-coba,karena ajakan teman dan ingin pulsa gratisan.dia mengajakjoin ,akhirnya saya pun join dengan nya.usaha ini sudah saya tekuni kurang lebih satu tahun,Sasaran saya adalah teman -teman mahasiswa dan tetangga di rumah.dan kebetulan dirumah jauh dari konter,yang membuat saya tergerak untukmenekuni usaha ini.di sini saya menyediakan pulsa elektrik dan voucher.Dan Alhamdulillah laba yang saya hasilkan lumayan cukup untuk kebutuhan saya seperti jajan,shopping dll.Dan tentunya sebagian laba yang saya hasilkan di tabung,dan rencananya akan saya gunakan untuk memperbesar usaha saya,dengan mendirikan sebuah konter yang menyediakan pulsa elektrik maupun voucher,jual beli HP dan accesories.

Jenis Usaha

Merancang Strategi Pemasaran

Lia Fauziya
43108010171

Pemasaran marupakan suatu proses yang utuh tentang kemampuan menawarkan barang dan jasa yang tepat , dengan harga ,waktu, dan lokasi yang tepat.pemasaran bertitik tolak pada kebutuhan dan keinginan pembeli.
Upaya pemasaran ditunjukan untuk memberikan kepuasan sehingga pembeli melakukan pembelian ulang dan merekomondasikan produk keorang lain.

Untuk mandapatkan hasil pemasaran yang sesuai , maka secara umum dapat dilakukan proses pemasaran sebagai berikut:

1. pengenalan pasar : pemasar mengetahui potensi pembeli dan mengetahui akan kebutuhan nya.
2. strategi pemasaran : merupakan kelanjutan dari pengenalan pasar , yang menyangkut strategi yang akan diterapkan dalam memasarkan barang dan jasa yang dapat diterima oleh pasar.
3. bauran pemasaran : marupakan alat yang akan digunakan dalam menjalankan strategi yang telah dipilih
4. evaluasi pemasaran : dilakukan untuk melihat keberhasilan usahausaha pemasaran yang telah dilakukan , perlukan dilakukan perbaikan-perbaikan usah-usaha koreksi.

Pengenalan pasar
Pengenaln pasar adalah upaya untuk mengetahui jumlah . karakteristk , dan sifat sebuah pasar .

1. mengelompokan pasar
hal terpenting dalam memasarkan barang atau jasa adalah mengetahui siapa pembeli dan apa yang mereka butuhkan , bukan membuat barang dan jasa terlebih dulu dan menunggu pembeli datang.
2. Msa peredaran barang atau jasa
Semua barang atau jasa yng ditawarkan pada konsumen memiliki siklus hidup masing-masing, apakah barang atau jasa yang dijual masih disukai oleh pembeli atau justru terjadi perubahan selera .
Tahap tersebut dimulai dari tahap perkenalan , tahap pertumbuhan , tahap kematangan , dan diakhiri dengan tahap penurunan .
Apabila mengetahui masa peredaran suatu barang atu jasa , maka kita akan:
Mempercepat dan memperlambat tahapan-tahapan
Bila kita menjual barang-barang yang relative pendek masa siklus hidupnya , maka biasanya barang tersebutakan cepat habis atau pembeli merasa bosan .
Mengetahui masa edar atau siklus hidup ynag dimiliki.
Bila kita memproduksi produk yang laris dipasaran , biasanya akan banyak yang meniru sehingga akan banyak jumlah pesaing yang muncul.
Mengetahui layak atau tidaknya masuk dalam usah baru
Jika diketahui masa edar barang dan jasa , maka kita akan mengetahui layak atau tidaknya suatu bidang usaha.

3. analisi SWOT
analisis yang dikenal dengan sebuah analisis Strengths-Weaknesses-opportunities-threats-SWOT.
Adalah sangat penting untuk mengetahui posisi usaha yang dijalankan saat ini merupakan suatu proses diman kita menganalisis karakteristik usaha dan lingkungan yang dapat mempengaruhi usaha yang atau sedang kita jalankan

Menentukan strategi pemasaran

Setelah kita melakukan analisis SWOT untuk mengetahui kemampuan dan menetapkan pasar mana yang kita tuju, maka selanjutnya kita perlu menyusun strategi pemasaran.
Strategi pemasaran adalah suatu cara yang digunakan untuk membantu kita membuat dan menjual barang dan jasa yang sesuai dengan kondisi perusahaan dan pasar target atau selera konsumen yang dituju.

1) Menembus pasar
Strategi menembus pasar untuk menjangkau sasaran pembeli yang belum tercapai
Upaya-upaya praktis yang dapat dilakukan antara lain:
Meningkatkan unit penjualan dengan cara menurunkan harga , membuat barang atau jasa yang lebih banyak, dan lain-lain.
Menambah lokasi atau staf penjualan agar dapat menjangkau jumlah pembeli yang lebih banyak .
Meningkatkan periklanan agar lebih dikenal dengan baik .
Menambah barang dan jasa dengan melakukan program cuci gudang untuk barang-barang yang hamper kadarluasa .
Melakukan promosi penjualan . sepeerti memberi hadiah –hadiah , diskon , voucer, dan sebagainya
Meningkatkan pengenalan merek dengan melakukan publisitas , penelitian dan sejenisnya .
Meningkatkan promosi dan iklan melalui media dan cara yang sesuai dengan sasaran pembeli
Menurunkan harga dengan memberikan penawaran khusus atau diskon berdasarkan jumlah produk yang dibeli

Mengembangkan pasar

Starategi ini dilakukan apabila sasaran pembeli yang lama sudah jenuh atau sudah habis sehingga perlu mencari sasaran pembeli baru dengan tetap menawarkan barang atau jasa yang lama .

Mengembangkan produk

Strategi ini mencakup perubahan barang dan jasa yang tetap menggunakan cara produksi yang sama dengan cara produksi . strategi ii umumnya dilakukan untuk memperpanjang masa edar atau siklus hidup , bila mana kita mengetahui bahwa sasaran pembeli mulai bosan dan kita harus mengubah barang dan jasa yang ditawarkan tersebut

Melakukan Diversifikasi

Strategi ini merupakan pengembangan produk baru yang masih berhubungan dengan produk lama untuk ditaarkan kepada pasar yang baru juga .

Menetapkan Biaya Murah

Starategi ini didasarkan pada biaya input yang rendah sehingga dapat menghasailkan barang atau jasa yang murah juga , namun bukan berarti menawarkannya dengan kualitas yang rendah .


Memfokuskan pada pasar
Strategi ini dilakukan dengan memberikan layanan kepada para pembeli khususnya dengan pelayanana terbatas , dan pembeli dapat ditentukan dengan jelas , lebih efektif dan efisien dari pesaing.

Melakukan diferensiasi
Strategi ini berkonsentrasi pada penciptaan barang dan jasa baru yang dipandang sangat berbeda dengan yang lain .


Menentukan alat pemasaran
Alat pemasaran yang diperlukan yang dimaksud adalah bauran pemasaran ditambah distribusi , pelayanan dan kekuasaan ,

Merancang Strategi Pemasaran

Okis Widiyati
43108010143


Pemasaran bertitik tolak pada kebutuhan dan keinginan pembeli.Pemasaran tidak hanya mengenai penjualan , iklan , atau promosi saja .pemasaran marupakan suatu proses yang utuh tentang kemampuan menawarkan barang dan jasa yang tepat , dengan harga ,waktu, dan lokasi yang tepat
Upaya pemasaran ditunjukan untuk memberikan kepuasan sehingga pembeli melakukan pembelian ulang dan merekomondasikan produk keorang lain.

Untuk mandapatkan hasil pemasaran yang sesuai , maka secara umum dapat dilakukan proses pemasaran sebagai berikut:

1. pengenalan pasar : pemasar mengetahui potensi pembeli dan mengetahui akan kebutuhan nya.
2. strategi pemasaran : merupakan kelanjutan dari pengenalan pasar , yang menyangkut strategi yang akan diterapkan dalam memasarkan barang dan jasa yang dapat diterima oleh pasar.
3. bauran pemasaran : marupakan alat yang akan digunakan dalam menjalankan strategi yang telah dipilih
4. evaluasi pemasaran : dilakukan untuk melihat keberhasilan usahausaha pemasaran yang telah dilakukan , perlukan dilakukan perbaikan-perbaikan usah-usaha koreksi.

Pengenalan pasar
Pengenaln pasar adalah upaya untuk mengetahui jumlah . karakteristk , dan sifat sebuah pasar .

1. mengelompokan pasar
hal terpenting dalam memasarkan barang atau jasa adalah mengetahui siapa pembeli dan apa yang mereka butuhkan , bukan membuat barang dan jasa terlebih dulu dan menunggu pembeli datang.
2. Msa peredaran barang atau jasa
Semua barang atau jasa yng ditawarkan pada konsumen memiliki siklus hidup masing-masing, apakah barang atau jasa yang dijual masih disukai oleh pembeli atau justru terjadi perubahan selera .
Tahap tersebut dimulai dari tahap perkenalan , tahap pertumbuhan , tahap kematangan , dan diakhiri dengan tahap penurunan .
Apabila mengetahui masa peredaran suatu barang atu jasa , maka kita akan:
Mempercepat dan memperlambat tahapan-tahapan
Bila kita menjual barang-barang yang relative pendek masa siklus hidupnya , maka biasanya barang tersebutakan cepat habis atau pembeli merasa bosan .
Mengetahui masa edar atau siklus hidup ynag dimiliki.
Bila kita memproduksi produk yang laris dipasaran , biasanya akan banyak yang meniru sehingga akan banyak jumlah pesaing yang muncul.
Mengetahui layak atau tidaknya masuk dalam usah baru
Jika diketahui masa edar barang dan jasa , maka kita akan mengetahui layak atau tidaknya suatu bidang usaha.

3. analisi SWOT
analisis yang dikenal dengan sebuah analisis Strengths-Weaknesses-opportunities-threats-SWOT.
Adalah sangat penting untuk mengetahui posisi usaha yang dijalankan saat ini merupakan suatu proses diman kita menganalisis karakteristik usaha dan lingkungan yang dapat mempengaruhi usaha yang atau sedang kita jalankan

Menentukan strategi pemasaran

Setelah kita melakukan analisis SWOT untuk mengetahui kemampuan dan menetapkan pasar mana yang kita tuju, maka selanjutnya kita perlu menyusun strategi pemasaran.
Strategi pemasaran adalah suatu cara yang digunakan untuk membantu kita membuat dan menjual barang dan jasa yang sesuai dengan kondisi perusahaan dan pasar target atau selera konsumen yang dituju.

1) Menembus pasar
Strategi menembus pasar untuk menjangkau sasaran pembeli yang belum tercapai
Upaya-upaya praktis yang dapat dilakukan antara lain:
Meningkatkan unit penjualan dengan cara menurunkan harga , membuat barang atau jasa yang lebih banyak, dan lain-lain.
Menambah lokasi atau staf penjualan agar dapat menjangkau jumlah pembeli yang lebih banyak .
Meningkatkan periklanan agar lebih dikenal dengan baik .
Menambah barang dan jasa dengan melakukan program cuci gudang untuk barang-barang yang hamper kadarluasa .
Melakukan promosi penjualan . sepeerti memberi hadiah –hadiah , diskon , voucer, dan sebagainya
Meningkatkan pengenalan merek dengan melakukan publisitas , penelitian dan sejenisnya .
Meningkatkan promosi dan iklan melalui media dan cara yang sesuai dengan sasaran pembeli
Menurunkan harga dengan memberikan penawaran khusus atau diskon berdasarkan jumlah produk yang dibeli

Mengembangkan pasar

Starategi ini dilakukan apabila sasaran pembeli yang lama sudah jenuh atau sudah habis sehingga perlu mencari sasaran pembeli baru dengan tetap menawarkan barang atau jasa yang lama .

Mengembangkan produk

Strategi ini mencakup perubahan barang dan jasa yang tetap menggunakan cara produksi yang sama dengan cara produksi . strategi ii umumnya dilakukan untuk memperpanjang masa edar atau siklus hidup , bila mana kita mengetahui bahwa sasaran pembeli mulai bosan dan kita harus mengubah barang dan jasa yang ditawarkan tersebut

Melakukan Diversifikasi

Strategi ini merupakan pengembangan produk baru yang masih berhubungan dengan produk lama untuk ditaarkan kepada pasar yang baru juga .

Menetapkan Biaya Murah

Starategi ini didasarkan pada biaya input yang rendah sehingga dapat menghasailkan barang atau jasa yang murah juga , namun bukan berarti menawarkannya dengan kualitas yang rendah .


Memfokuskan pada pasar
Strategi ini dilakukan dengan memberikan layanan kepada para pembeli khususnya dengan pelayanana terbatas , dan pembeli dapat ditentukan dengan jelas , lebih efektif dan efisien dari pesaing.

Melakukan diferensiasi
Strategi ini berkonsentrasi pada penciptaan barang dan jasa baru yang dipandang sangat berbeda dengan yang lain .


Menentukan alat pemasaran
Alat pemasaran yang diperlukan yang dimaksud adalah bauran pemasaran ditambah distribusi , pelayanan dan kekuasaan ,

Mengelola Keuangan Usaha

Okis Widiyati
43108010143

Pada dasar nya,setiap usaha pasti memerlukan modal.Modal uasaha dapat berupa modal dana dan modal non dana atau berupa keahlian dan ketrampilan.
Ada istilah cina mengatakan bahwa tidak ada untung tanpa ada modal.Dengan demikian,pastilah kita memerlukan modal dana untuk memulai usaha.Berikut adalah bahasan teori mengenai permasalahan dana tersebut:
1. Mengetahui Kebutuhan modal Usaha
Pada prinsipnya,dalam menjalankan uasaha terdapat tiga jenis modal yang diperlukan,yaitu:
a.Modal Investasi Awal
Modal Investasi Awal adalah modal yang diperlukan di awal usaha ,biasnya dipakai untuk jangka panjang.Biasanya,modal awalini dinilai cukup besar karena dipakai untuk hjangka panjang.Tetapi nilai dari modal investasi awal akan menyusut dari tahun ke tahun,bahkan biasanya dari bulan ke bulan.Seluruh modal awal ini seterusnya dihitung biaya penyusutan nyayang dibebankan dalam biaya produksi.
b.Modal Kerja
Modal kerja adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membeli atau membuat barang dan jasa yang kita hasilkan.Modal kerja bisa dikeluarkan setiap bulan atau setiap datang permintaan.Prinsipnya,tanpa modal kerja kita tidak akan bisa menyelesaikan pembuatan barang dan jasa sesuai permintaan.Jadi tanpa modal kerja kita tidak akan mendapatkan pembeli karena barang dan jasa tidak ada yang dapat dihasilkan.banyak cara untuk memperkecil modal kerja dengan cara kerja sama produksi,misalnya bekerja sama dengan distributor.Hasilnya kita akan dapat pasokan setiap yang kita inginkan.
c.Modal Operasional
Ini merupakan modal yang terakhir,Modal operasional adalah modal yang harus kita
keluarkan untuk mermbayar biaya operasi bulanan dari usaha kita.seperti penggajian karyawan,telepon bulanan,listrik,air,dan retribusi.pada prinsipnya,yang dimaksud dengan modal operasional adalah uang yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya diluar bisnis kita secara langsung.Jadi,
modal operasional biasanya dibayar secara bulanan.Ada beberapa cara yang dilakukan untuk memperkecil modal operasionalyaitu demgan cara merekrut karyawan jangan terlalu banyak sesuai saja dengan kebutuhan karena disini biaya tenaga kerja paling besar.
2.Mengeyahui Sumber Permodalan
untuk memulai suatu usaha,pada dasarnya sumber permodalan dapat diperoleh melalui:
a.Modal sendiri
kebutuhan modal yang dibiayai sendiri.Sumber pembiayaan sendiri dapat di peroleh dari tavbungan,dana cadangan, atau mempergunakan aset yang tidak produktif.Selain itu kita dapat bekerja sama dengan orang tua kerabat dalam rangka patungan membiayai kebutuhan modal.
b.Pinjaman bank
Apabila modal sendiri tidak mencukupi,maka kita dapat memenuhi modal dengan melakuka pinjaman atau mengajukan kredit pada bank.Pada dasarnya,ada 3jenis kredit perbankan ,yaitu:
1) Kredit Usaha
2) kredit Konsumsi
3) kredit Serba guna,yaitu kredit yang bisa digunakan untuk tujauan konsumsi maupun usaha.Salah satu produk yang dipasarkan adalah kredit tanpa agunan,hanya dengan surat keterangan berupa pengangkatan pegawai,penghasihan tetap dan ijazah maka dapat mengajukan kredit serba guna.
berikut adalah beberapa syarat yang diminta bank dalam mengajukan kredit:
1.Debitur Perorangan
2.Debitur Badan Usaha atau Perorangan
3.Jaminan
c.Bank Syariah
Prinsip bank syariah adalah bagi hasil dan tidak menetapkamn bunga sebagai mana bank konvensional.Ada beberapa produk yang ditawarkan bank syariah:
1) Pembiayaan murabahah, dimana pihak bank memberikan barang untuk kita,baik berupa modal kerja,investasi,maupun konsumsi dan selanjutnya kita akan membayar atau mengangsur setiap bulan sesuai kesepakatan awal.
2) Pembiayaan mudarabah, diman pihak bank menyetujui kesepakatan bagi hasil atas suatu jernis usaha.
3) Pembiayaan musyarakah,di mana usaha pengksian antara pengusaha atau investor dan pihak perbankan yang di dasarkan atas kesepakatan kedua belah pihak.
d. Pegadaian
Melalui pegadaian kita dapat meminjam uang dengan menggadaikan aset berharga sebagai jaminan.kita dapat meminjam sampai 95% dari niali barang.
3.Proses Pengelolaan Keuangan
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam tata kelola keuangan
a. Kita harus memisahkan antara uang perusahaan dan uang pribadi.
b. Kita harus memisahkan sistem pencatatan yang rapi dan teratur sesuai dengan kaidah akutansi,walaupun,akutansi sederhana.
c. Melakukan manajemen kas
d. Melakukan evaluasi setiap bulan

Mengelola Keuangan Usaha


Mengelola Keuangan Usaha
Lia Fauziya
43108010171

Pada dasar nya,setiap usaha pasti memerlukan modal.Modal uasaha dapat berupa modaldana dan modal non danaatau berupa keahlian dan ketrampilan.Ada istilah cina mengatakan  bahwa tidak ada untung tanpa ada modal.Dengan demikian,pastilah kita memerlukan modal dana untuk memulai usaha.Berikut adalah bahasan teori mengenai permasalahan dana tersebut:
1. Mengetahui Kebutuhan modal Usaha
Pada prinsipnya,dalam menjalankan uasaha terdapat tiga jenis modal yang diperlukan,yaitu:
a.Modal Investasi Awal
Modal Investasi Awal adalah modal yang diperlukan di awal usaha ,biasnya dipakai untuk jangka panjang.Biasanya,modal awalini dinilai cukup besar karena dipakai untuk hjangka panjang.Tetapi nilai dari modal investasi awal akan menyusut dari tahun ke tahun,bahkan biasanya dari bulan ke bulan.Seluruh modal awal ini seterusnya  dihitung biaya penyusutan nyayang dibebankan dalam biaya produksi.
b.Modal Kerja
Modal kerja adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membeli atau membuat barang dan jasa yang kita hasilkan.Modal kerja bisa dikeluarkan setiap bulan atau setiap datang permintaan.Prinsipnya,tanpa modal kerja kita tidak akan bisa menyelesaikan pembuatan barang dan jasa sesuai permintaan.Jadi tanpa modal kerja kita tidak akan mendapatkan pembeli karena barang dan jasa  tidak ada yang dapat dihasilkan.banyak cara untuk memperkecil modal kerja dengan cara kerja sama produksi,misalnya bekerja sama dengan distributor.Hasilnya kita akan dapat  pasokan  setiap yang kita inginkan.
c.Modal Operasional
Ini merupakan modal yang terakhir,Modal operasional adalah modal yang harus kita
keluarkan untuk mermbayar biaya operasi bulanan  dari usaha kita.seperti penggajian karyawan,telepon bulanan,listrik,air,dan retribusi.pada prinsipnya,yang dimaksud dengan modal operasional adalah uang yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya diluar bisnis kita secara langsung.Jadi,
modal operasional biasanya dibayar secara bulanan.Ada beberapa cara yang  dilakukan untuk memperkecil modal operasionalyaitu demgan cara merekrut karyawan jangan terlalu banyak sesuai saja dengan kebutuhan karena disini biaya tenaga kerja paling besar.
2.Mengeyahui Sumber Permodalan
untuk memulai suatu usaha,pada dasarnya sumber permodalan dapat diperoleh melalui:
a.Modal sendiri
kebutuhan modal yang dibiayai sendiri.Sumber pembiayaan sendiri dapat di peroleh dari tavbungan,dana cadangan, atau mempergunakan aset yang tidak produktif.Selain itu kita dapat bekerja sama dengan orang tua kerabat dalam rangka patungan membiayai kebutuhan modal.
b.Pinjaman bank
Apabila modal sendiri tidak mencukupi,maka kita dapat memenuhi modal dengan melakuka pinjaman atau mengajukan kredit pada bank.Pada dasarnya,ada 3jenis kredit perbankan ,yaitu:
1)      Kredit Usaha
2)      kredit Konsumsi
3)      kredit Serba guna,yaitu  kredit yang bisa digunakan untuk tujauan konsumsi maupun usaha.Salah satu produk yang dipasarkan adalah kredit tanpa agunan,hanya dengan surat keterangan berupa pengangkatan pegawai,penghasihan tetap  dan ijazah maka dapat mengajukan kredit serba guna.
berikut adalah beberapa syarat yang diminta bank dalam mengajukan kredit:
1.Debitur Perorangan
2.Debitur Badan Usaha atau Perorangan
3.Jaminan
  1. Bank Syariah
Prinsip bank syariah adalah bagi hasil dan tidak menetapkamn bunga sebagai mana bank konvensional.Ada beberapa produk yang ditawarkan bank syariah:
1)      Pembiayaan murabahah, dimana pihak bank memberikan barang untuk kita,baik berupa modal kerja,investasi,maupun  konsumsi dan selanjutnya kita akan membayar atau mengangsur  setiap bulan sesuai kesepakatan awal.
2)      Pembiayaan mudarabah, diman pihak bank menyetujui  kesepakatan bagi hasil atas suatu jernis usaha.
3)      Pembiayaan musyarakah,di mana usaha pengksian antara pengusaha atau investor dan pihak perbankan yang di dasarkan atas kesepakatan kedua belah pihak.
  1. Pegadaian
Melalui pegadaian kita dapat meminjam uang dengan menggadaikan aset berharga sebagai jaminan.kita dapat meminjam sampai 95% dari niali barang.
3.Proses Pengelolaan Keuangan
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam tata kelola keuangan
  1. Kita harus memisahkan antara uang perusahaan dan uang pribadi.
  2. Kita harus memisahkan sistem pencatatan yang rapi dan teratur sesuai dengan kaidah akutansi,walaupun,akutansi sederhana.
  3. Melakukan manajemen kas
  4. Melakukan evaluasi setiap bulan


           




Bab 9 Merancang strategi pemasaran

diyana hanun
43108010053


Pemasaran

Pemasaran tidak hanya mengenai penjualan , iklan , atau promosi saja .pem,asaran marupakan suatu proses yang utuh tentang kemampuan menawarkan barang dan jasa yang tepat , dengan harga ,waktu, dan lokasi yang tepat.pemasaran bertitik tolak pada kebutuhan dan keinginan pembeli.
Upaya pemasaran ditunjukan untuk memberikan kepuasan sehingga pembeli melakukan pembelian ulang dan merekomondasikan produk keorang lain.

Untuk mandapatkan hasil pemasaran yang sesuai , maka secara umum dapat dilakukan proses pemasaran sebagai berikut:

1. pengenalan pasar : pemasar mengetahui potensi pembeli dan mengetahui akan kebutuhan nya.
2. strategi pemasaran : merupakan kelanjutan dari pengenalan pasar , yang menyangkut strategi yang akan diterapkan dalam memasarkan barang dan jasa yang dapat diterima oleh pasar.
3. bauran pemasaran : marupakan alat yang akan digunakan dalam menjalankan strategi yang telah dipilih
4. evaluasi pemasaran : dilakukan untuk melihat keberhasilan usahausaha pemasaran yang telah dilakukan , perlukan dilakukan perbaikan-perbaikan usah-usaha koreksi.

Pengenalan pasar
Pengenaln pasar adalah upaya untuk mengetahui jumlah . karakteristk , dan sifat sebuah pasar .

1. mengelompokan pasar
hal terpenting dalam memasarkan barang atau jasa adalah mengetahui siapa pembeli dan apa yang mereka butuhkan , bukan membuat barang dan jasa terlebih dulu dan menunggu pembeli datang.
2. Msa peredaran barang atau jasa
Semua barang atau jasa yng ditawarkan pada konsumen memiliki siklus hidup masing-masing, apakah barang atau jasa yang dijual masih disukai oleh pembeli atau justru terjadi perubahan selera .
Tahap tersebut dimulai dari tahap perkenalan , tahap pertumbuhan , tahap kematangan , dan diakhiri dengan tahap penurunan .
Apabila mengetahui masa peredaran suatu barang atu jasa , maka kita akan:
 Mempercepat dan memperlambat tahapan-tahapan
Bila kita menjual barang-barang yang relative pendek masa siklus hidupnya , maka biasanya barang tersebutakan cepat habis atau pembeli merasa bosan .
 Mengetahui masa edar atau siklus hidup ynag dimiliki.
Bila kita memproduksi produk yang laris dipasaran , biasanya akan banyak yang meniru sehingga akan banyak jumlah pesaing yang muncul.
 Mengetahui layak atau tidaknya masuk dalam usah baru
Jika diketahui masa edar barang dan jasa , maka kita akan mengetahui layak atau tidaknya suatu bidang usaha.

3. analisi SWOT
analisis yang dikenal dengan sebuah analisis Strengths-Weaknesses-opportunities-threats-SWOT.
Adalah sangat penting untuk mengetahui posisi usaha yang dijalankan saat ini merupakan suatu proses diman kita menganalisis karakteristik usaha dan lingkungan yang dapat mempengaruhi usaha yang atau sedang kita jalankan

Menentukan strategi pemasaran

Setelah kita melakukan analisis SWOT untuk mengetahui kemampuan dan menetapkan pasar mana yang kita tuju, maka selanjutnya kita perlu menyusun strategi pemasaran.
Strategi pemasaran adalah suatu cara yang digunakan untuk membantu kita membuat dan menjual barang dan jasa yang sesuai dengan kondisi perusahaan dan pasar target atau selera konsumen yang dituju.

1) Menembus pasar
Strategi menembus pasar untuk menjangkau sasaran pembeli yang belum tercapai
Upaya-upaya praktis yang dapat dilakukan antara lain:
 Meningkatkan unit penjualan dengan cara menurunkan harga , membuat barang atau jasa yang lebih banyak, dan lain-lain.
 Menambah lokasi atau staf penjualan agar dapat menjangkau jumlah pembeli yang lebih banyak .
 Meningkatkan periklanan agar lebih dikenal dengan baik .
 Menambah barang dan jasa dengan melakukan program cuci gudang untuk barang-barang yang hamper kadarluasa .
 Melakukan promosi penjualan . sepeerti memberi hadiah –hadiah , diskon , voucer, dan sebagainya
 Meningkatkan pengenalan merek dengan melakukan publisitas , penelitian dan sejenisnya .
 Meningkatkan promosi dan iklan melalui media dan cara yang sesuai dengan sasaran pembeli
 Menurunkan harga dengan memberikan penawaran khusus atau diskon berdasarkan jumlah produk yang dibeli

Mengembangkan pasar

Starategi ini dilakukan apabila sasaran pembeli yang lama sudah jenuh atau sudah habis sehingga perlu mencari sasaran pembeli baru dengan tetap menawarkan barang atau jasa yang lama .

Mengembangkan produk

Strategi ini mencakup perubahan barang dan jasa yang tetap menggunakan cara produksi yang sama dengan cara produksi . strategi ii umumnya dilakukan untuk memperpanjang masa edar atau siklus hidup , bila mana kita mengetahui bahwa sasaran pembeli mulai bosan dan kita harus mengubah barang dan jasa yang ditawarkan tersebut

Melakukan Diversifikasi

Strategi ini merupakan pengembangan produk baru yang masih berhubungan dengan produk lama untuk ditaarkan kepada pasar yang baru juga .

Menetapkan Biaya Murah

Starategi ini didasarkan pada biaya input yang rendah sehingga dapat menghasailkan barang atau jasa yang murah juga , namun bukan berarti menawarkannya dengan kualitas yang rendah .


Memfokuskan pada pasar
Strategi ini dilakukan dengan memberikan layanan kepada para pembeli khususnya dengan pelayanana terbatas , dan pembeli dapat ditentukan dengan jelas , lebih efektif dan efisien dari pesaing.

Melakukan diferensiasi
Strategi ini berkonsentrasi pada penciptaan barang dan jasa baru yang dipandang sangat berbeda dengan yang lain .


Menentukan alat pemasaran
Alat pemasaran yang diperlukan yang dimaksud adalah bauran pemasaran ditambah distribusi , pelayanan dan kekuasaan ,